https://hut80ri.setneg.go.id/

Rabu, 11 Agustus 2021

PPKM Tahap III Dilanjutkan Seminggu


 Pemko Banjarmasin akhirnya menerima arahan dari pemerintah pusat terkait status Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level IV tahap III di Kota Banjarmasin.

Dari jatah waktu dua minggu pelaksanaan PPKM Level IV tahap III yang disarankan, Pemko Banjarmasin bersama Forkopimda Kota Banjarmasin bersepakat hanya mengambil waktu satu minggu untuk pelaksanaan PPKM tersebut yakni, dari tanggal 10 hingga tanggal 16 Agustus 2021.
Keputusan ini diambil berdasarkan hasil evaluasi dalam rapat PPKM Level IV tahap II yang telah dilaksanakan beberapa waktu lalu, dimana diketahui kegiatan PPKM Level IV tahap II yang berlangsung dari tanggal 2 Agustus hingga tanggal 8 Agustus 2021, dengan melaksanakan penegak hukum yang dilaksanakan Satpol PP, Polri dan TNI, telah mampu menurunkan angka kasus Covid-19 di Kota Banjarmasin. “Dari 200 sekian kasus menjadi sekitar 78 kasus, tapi dirata ratakan dalam satu minggu masih di atas 100 kasusnya atau 118,3, sehingga angka itu masih masuk level 4, tetapi inikan sudah sangat drastis turunnya, ulun (saya-red) yakin seminggu ke depan ini kita sudah bisa keluar dari zona level IV,” ucap Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina, saat dikonfirmasi awak media, Selasa (10/08).
Masih menurut orang nomor satu di Bumi Kayuh Baimbai ini, Pemko Banjarmasin bersama Forkopimda dibantu para treaser sebanyak 104 orang, diperpanjangan PPKM tahap III ini akan melaksanakan 3 T (Testing, Tracing, Treatment).
Bila 3 T dilaksanakan secara tepat, ia berkeyakinan angka paparan virus mematikan itu akan turun. “Kalau kita bisa seminggu terakhir ini menjalankan tiga T (Testing, Tracing, Treatment) oleh 104 treser baru kita, ulun (saya-red) yakin ini angka nya masih bisa turun,” katanya.
Selain melaksanakan 3 T, lanjutnya, penegakan aturan 5 M oleh aparat gabungan dari empat pilar yakni, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Lurah Kepala Puskesmas, Satpol PP, Dishub dan dibantu TNI, Polri disertai dengan sosialisasi secara masiv, maka 1.500 kasus Covid-19 di kota ini bisa ditekan. “Ulun (saya-red) yakin 1.500 lebih kasus dalam satu minggu ini bisa kita tekan, untuk menurunkan angka penularan covid 19 di Banjarmasin,” katanya lagi.
Untuk diketahui, Senin (09/08) malam sekira pukul 21.00, Presiden RI, Joko Widodo melalui Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto menyatakan, saat ini terdapat 45 kabupaten, kota, berlokasi di luar Jawa yang akan diperpanjang PPKM nya, lantaran dianggap masih berada di level 4 dengan resiko tinggi. “Ini di level IV ada 132 kabupaten, kota, namun hanya 45 kabupaten, kota, yang kita tetapkan berada di level IV. Untuk level III, ada 215 kabupaten, kota. Level 2, ada 39 kabupaten, kota, dan sesuai arahan Bapak Presiden khusus di luar Jawa-Bali diberlakukan perpanjangan selama 2 minggu, yaitu tanggal 10 sampai dengan tanggal 23 Agustus,” ujar Airlangga Hartarto dalam keterangan pers nya.
Lebih lanjut dikatakannya, khusus level IV di luar Jawa-Bali akan ada penyesuaian di industri ekspor dan penunjangnya. Mereka bisa beroperasi secara penuh, namun bila ditemukan cluster, akan ditutup selama 5 hari dan harus berbasis (IOMI) dan dilakukan vaksinasi.
Untuk tempat ibadah maksimal 25 persen atau 30 orang dengan prokes ketat. “Ini seluruhnya akan dimasukkan dalam instruksi Mendagri yang akan diterbitkan pada malam hari ini,” ucapnya.
Sedangkan untuk aturan work from home, belajar mengajar, industri, restoran, cafe, warung, lapak jajanan PKL, toko kelontong, dan pasar tradisional, aturan Prokesnya diatur Pemda.
Dalam kegiatan tersebut, hadir pula Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut B Pandjaitan dan Menkes, Budi Gunadi Sadikin.(dokpim-bjm)

Posting Komentar

Whatsapp Button works on Mobile Device only

Start typing and press Enter to search