https://hut80ri.setneg.go.id/

Kamis, 04 Desember 2025

H Yamin dan Hj Ananda Dukung Pemberantasan Korupsi


Harus Konsisten, Sistematis dan Berkelanjutan

BANJARMASIN – Peringatan Hakordia lingkup Kota Banjarmasin ini bukan sekedar kegiatan seremonial. Ini adalah pengingat bahwa perjuangan melawan korupsi harus dilakukan secara konsisten, sistematis, dan berkelanjutan,
Demikian yang ditegaskan Wali Kota Banjarmasin, H M Yamin, saat menyampaikan pidatonya dalam Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) Tahun 2025, tingkat Kota Banjarmasin, di Ball Room Hotel Rattan In Banjarmasin, Kamis (04/012).
Bersama Wakil Wali Kota Banjarmasin, Hj Ananda, orang nomor satu di kota berjuluk seribu sungai itu juga menyatakan komitmennya selalu mendukung gerakan pemberantasan tindak pidana korupsi di Bumi Kayuh Baimbai.
Dihadapan Forkopimda Kota Banjarmasin, Ketua TP PKK Kota Banjarmasin Hj. Neli Listriani, serta para kepala SKPD dilingkungan Pemerintah Kota Banjarmasin, H M Yamin kembali menjelaskan bahwa dalam hal pemberantasan korupsi setidaknya ada empat arah utama yang harus dilakukan, pertama menjadikan integritas sebagai dasar dalam seluruh proses pemerintahan.
Kemudian mengoptimalkan peran penyuluh antikorupsi dan ahli pembangunan integritas di lingkungan perangkat daerah. Selanjutnya, memperkuat pendidikan antikorupsi kepada seluruh ASN sehingga memahami dampak dan tanggung jawab moral terhadap pelayanan masyarakat, dan meningkatkan keterlibatan publik, termasuk pengawasan dan pelaporan masyarakat dalam upaya pemberantasan korupsi
Hal lain yang dikatakannya saat itu terkait apresiasi kepada Inspektorat Kota Banjarmasin yang setiap tahun secara rutin melaksanakan peringatan Harkodia.


“Terima kasih kepada Inspektorat yang telah memprakarsai kegiatan ini dengan baik. Tema ‘Satukan Aksi, Basmi Korupsi’ menjadi ajakan bagi seluruh elemen bangsa untuk bergerak bersama,” ucapnya.
Sebagai bentuk penghargaan terhadap karya kreatif yang telah mendukung gerakan anti korupsi di Kota Banjarmasin, saat itu H M Yamin juga menyerahkan penghargaan serta hadiah karya kreatif bertema antikorupsi sebagai bentuk edukasi dan penguatan budaya integritas sejak dini.
“Semoga melalui Hakordia 2025, komitmen bersama terhadap pemerintahan yang bersih semakin kuat, dan Banjarmasin dapat menjadi kota yang bebas dari praktik korupsi demi tercapainya pembangunan yang berkeadilan dan berkelanjutan,” pungkasnya. (prokom-bjm/tim)






Posting Komentar

Whatsapp Button works on Mobile Device only

Start typing and press Enter to search