BANJARMASIN - Walikota Banjarmasin Ibnu Sina berpesan, dalam usaha meningkatkan kunjungan wisata di Kota Banjarmasin, masyarakat hendaknya tetap menjaga dan bepegangan pada nilai nilai yang terkandung dalam ajaran agama, dan nilai kearifan lokal.
Selain itu, Ibnu Sina juga menyatakan, dalam mengembangkan usaha kepariwisataan, hal yang juga perlu diperhatikan adalah mencegah hal-hal yang dapat merugikan kehidupan dan kelestarian budaya bangsa itu sendiri. “Untuk itu, sangat diperlukan kesadaran dan peran aktif masyarakat kota, sehingga nilai-nilai agama, citra kepribadian bangsa serta harkat martabat bangsa tetap terjaga,” ujarnya, dalam sambutannya yang dibacakan Kadis Pariwisata Kota Banjarmasin M Ikhsan Alhak, saat membuka kegiatan Visit Borneo 2017, di Duta Mall, Banjarmasin, Jumat (20/01).
Diterangkannya lagi, kepariwisataan di Kota Banjarmasin diarahkan agar bisa menjadi sektor andalan, yang mampu menggalakan kegiatan ekonomi. Sehingga, lanjutnya, lapangan pekerjaan, pendapatan masyarakat dan PAD dapat meningkat.
Saat ini, katanya lagi, Pemko Banjarmasin dan Kerajaan Kamboja telah bekerjasama dalam hal promosi wisata.
Untuk itu, Ibnu berharap, partisipasi aktif para pengusaha yang bergerak dibidang usaha perjalanan wisata, untuk mampu mempromosikan Kota Banjarmasin sebagai kota sungai terbaik di Indonesia, yang bisa dijadikan tempat tujuan wisata domestik maupun manca negara.
Harapan lain yang dikatakan suami Hj Siti wasilah ini ialah, meminta para pengusaha turut menjaga citra Kota Banjarmasin yang agamis, serta dapat membantu peningkatan PAD.*SF
Posting Komentar