BANJARMASIN- Sebagai pemimpin, Walikota Banjarmasin Ibnu Sina selalu berusaha menyempatkan dirinya untuk melihat kehidupan masyarakatnya dari dekat.
Seperti Rabu (11/01), pemimpin kota seribu sungai itu mendatangi rumah singgah milik Pemko Banjarmasin yang berlokasi di kawasan Jalan Lingkar Selatan, Kecamatan Banjarmasin Selatan.
Selain melihat secara langsung kondisi penghuni rumah tersebut, Ibnu sina yang kala itu ditemani ketua TP PKK Kota Banjarmasin Siti Wasilah melakukan diskusi dengan para pengurus rumah tersebut, agar kedepannya sekeluarnya dari tempat tersebut mereka tidak kembali lagi.
Dalam kesempatan tersebut, selain menyatakan Pemko siap menanggung biaya penghuni rumah tersebut, Ibnu Sina juga mengharapkan di tahun 2017 ini ada penambahan sarana dan prasarana di tempat tersebut, sehingga para penghuninya dapat merasa nyaman dan mendapat perhatian. “Mudah-mudahan di tahun 2017 ini ada pengadaan untuk sarana. Karena biar bagaimanapun mereka yang menghuni tempat ini adalah warga Kota Banjarmasin, yang berhak mendapatkan perhatian pemerintah” ujarnya saat mengunjungi rumah tersebut,.
Membina anak-anak terlantar dan gelandangan itu, terang Ibnu Sina lagi, hendaknya dilakukan dengan cara yang bijaksana dan bersifat pembinaan. “Yang penting itu membina sumber dayanya, bukan dengan cara menangkapinya.
Disinggung solusi apa yang dapat diambil terhadap mantan penghuni rumah singgah yang kembali terjaring operasi yustisi dan harus menghuni tempat tersebut lagi, politisi Partai PKS ini menghendaki, ke depannya instansi terkait saling berkoordinasi mencarikan solusi yang tepat, sehingga mantan penghuni rumah singgah tidak kembali lagi menjadi penghuni tempat tersebut.
Hal senada juga dikatakan Hj Siti Wasilah. Menurutnya, untuk mengatasi penghuni rumah singgah yang berulang-ulang keluar masuk itu, harus ada solusi yang tepat. Salah satu caranya adalah bekerja sama dengan P2TP2A serta menambah tenaga psikolog di rumah tersebut.
Dalam kegiatan tersebut, Ibnu Sina, dan Hj Siti Wasilah, menyempatkan diri untuk menemui dua orang anak terlantar yang kerab bolak-balik menjadi penghuni rumah singgah.
Setelah sempat berbincang dengan kedua anak-anak tersebut, Ibnu Sina lalu menyatakan,mengatasi kembalinya dua anak tersebut ke rumah singgah adalah dengan cara memberikan pekerjaan yang layak kepada kedua orangtuanya.
Posting Komentar