Minggu, 01 Agustus 2021

Banjarmasin Pertahankan Status KLA



Wabah covid-19 tak menyurutkan niat ASN Pemko Banjarmasin untuk terus berkarya, memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, hingga akhirnya menorehkan prestasi.
Kamis (29/07) pagi sekira pukul 10.00 wita, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak menganugerahkan penghargaan status untuk kota berjuluk seribu sungai, sebagai Kota Layak Anak (KLA) dengan kategori Madya.
Penghargaan tersebut disebutkan pihak kementerian dalam kegiatan Daring Pemberian Penghargaaan Kota Layak Anak kepada Kabupaten Kota se Indonesia, yang dihadiri langsung Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Banjarmasin, Iwan Fitriady dan Kepala Barenlitbangda Kota Banjarmasin, Sugito. “Mudah mudahan mereka (anak-anak-red) bisa menjadi generasi emas Kota Banjarmasin ke depan. Mudah mudahan juga seluruh perjuangan kita, dan ikhtiar kita untuk menjadikan Kota Layak Anak, bisa didukung semua pihak, sehingga Kota Banjarmasin tetap bisa pertahanan predikat Kota Layak Anak kategori Madya tahun 2021,” ucap H Ibnu Sina.
Pemimpin kota berjuluk seribu sungai ini juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berjuang menjadikan Bumi Kayuh Baimbai sebagai Kota Layak Anak. “Selamat kepada Kota Banjarmasin yang sudah memperoleh penghargaan Kota Layak Anak tahun 2021 kategori Madya untuk ke 3 kali nya. Ini semua kami persembahankan untuk seluruh anak anak yang ada di Kota Banjarmasin. Selamat buat kalian semua, terutama yang tergabung dalam forum anak Kota Banjarmasin, dan Dinas P3A dan juga seluruh instansi, yang mendukung terlaksananya program Kota Layak Anak di Banjarmasin,” pungkasnya
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, I Gusti Ayu Bintang Puspayoga menyatakan, penghargaan yang diterima kota dan kabupaten serta provinsi di Indonesia hanyalah sebagai penyemangat agar Pemda masing-masing kota semakin maju dalam memenuhi hak dan melindungi anak-anak. “Semoga penghargaan ini tidak handak dilihat sebagai tujuan akhir, tetapi sebagai penyemangat untuk semakin maju dalam memenuhi hak dan melindungi anak di daerah masing masing,” katanya.
Ia berharap, kota dan kabupaten yang berhasil mendapatkanpenghargaan tersebut bisa menjadi inspirasi bagi kota lain, serta dapat membagikan ilmu dalam hal pemenuhan hak dan perlindungan anak, kepada kota lain.
Dengan begitu, tuturnya, seluruh daerah di Indonesia bisa maju bersama untuk menciptakan lingkungan yang positif. “Dengan bergandengan tangan, bersinergi, berkolaborasi, dimana seluruh pemangku kepentingan menciptakan lingkungan yang positif, sportif dan ramah anak. Yakin lah, Indonesia akan bangkit menjadi negara yang maju dan
hebat
menuju Indonesia layak anak tahun 2030 dan tahun 2045,” tandasnya.
Selain Kota Banjarmasin, untuk kategori Madya, beberapa kota di Provinsi Kalsel juga mendapatkanpenghargaan dengan kategori yang sama, yakni Kota Banjarbaru dan Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
Rencanannya, plakat dan piagam penghargaan tersebut, akan diserahkan pada Bulan September 2021 nanti.
Untuk diketahui, sejak 2018 lalu, Kota Banjarmasin hampir setiap tahunnya mendapatkan penghargaan status sebagai Kota Layak Anak.
Penghargaan tersebut bisa dipertahankan Pemko Banjarmasin lantaran secara berkesinambungan memberikan pelayanan, menyediakan fasilitas untuk anak-anak kota , serta memelihara fasilitas publik tersebut.(dokpim-bjm)

Posting Komentar

Whatsapp Button works on Mobile Device only

Start typing and press Enter to search